Limboto, 29 September 2025 – Suasana penuh kehangatan menyelimuti Panti Asuhan Umul Mukminin, Kelurahan Hutuo, Kecamatan Limboto, Kabupaten Gorontalo pada Senin pagi. Sejak pukul 10.40 Wita, jajaran Kodim 1315/Kabupaten Gorontalo hadir dalam kegiatan Anjangsana dan pemberian tali asih sebagai bagian dari rangkaian peringatan HUT TNI ke-80 tahun 2025.
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Dandim 1315/Kabupaten Gorontalo, Letkol Arh Roma Laksana Yudha, S.Ap., M.Sos. Kehadirannya didampingi Pasiter Kodim 1315, Letda Kav Rahman Haryono, bersama jajaran pengurus yayasan, Lembaga Kesejahteraan Sosial, dan personel Kodim 1315. Turut hadir pula tokoh masyarakat serta tamu undangan yang menyambut positif agenda tersebut.
Dalam sambutannya, Dandim menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar agenda tahunan, melainkan wujud syukur dan kepedulian TNI kepada sesama. “Kami datang untuk menjalin silaturahmi, baik ke panti asuhan, warakawuri, veteran, maupun masyarakat yang berhak menerima bantuan. Ini bagian dari rasa syukur kami memperingati HUT TNI ke-80,” ujar Letkol Roma Laksana Yudha.
Lebih lanjut ia menambahkan, HUT TNI bukan hanya momentum seremoni, tetapi juga saat yang tepat untuk memperkuat hubungan dengan masyarakat. Menurutnya, berbagi bersama adalah bentuk nyata pengabdian TNI di luar tugas pertahanan negara.
Adapun paket bantuan yang diberikan dalam kegiatan tersebut meliputi beras, mi instan, dan telur. Meski sederhana, bantuan ini diharapkan mampu membantu kebutuhan sehari-hari dan membawa kebahagiaan bagi anak-anak panti serta pihak yang menerima.
Kegiatan anjangsana diwarnai suasana akrab dan penuh kekeluargaan. Anak-anak panti asuhan menyambut kedatangan rombongan TNI dengan wajah ceria. Interaksi hangat yang terjalin menegaskan bahwa kehadiran TNI tidak hanya sebatas menjaga kedaulatan negara, tetapi juga merangkul masyarakat dalam kehidupan sosial.
Peringatan HUT TNI ke-80 tahun ini menjadi momentum untuk mempertegas jati diri prajurit sebagai tentara rakyat. Melalui Anjangsana, TNI berupaya memastikan bahwa rasa kebersamaan, kepedulian, dan semangat gotong royong terus hidup di tengah masyarakat.
Bagi masyarakat dan anak-anak panti, kehadiran TNI membawa semangat baru sekaligus bukti bahwa tentara selalu hadir bersama rakyat, tidak hanya dalam tugas negara, tetapi juga dalam wujud kepedulian sosial dan silaturahmi yang erat.
Kegiatan yang berlangsung hingga pukul 11.05 Wita itu ditutup dengan doa bersama dan penyerahan simbolis paket bantuan. Semua rangkaian berjalan aman, tertib, dan penuh makna.