Telaga Biru, 8 Oktober 2025 – Masyarakat tampak ramai berdatangan menuju lokasi pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa Ke-126 Tahun 2025. Kegiatan yang digelar oleh Kodim 1315/Kabupaten Gorontalo ini tidak hanya menjadi momen seremonial pembukaan, tetapi juga menghadirkan bazar murah yang langsung diserbu warga dengan penuh antusias.
Suasana di lokasi terasa hidup. Barisan prajurit TNI berdiri tegap menyambut para tamu undangan, sementara di sisi lain, masyarakat tampak berbaur dengan penuh keakraban. Di antara tamu yang hadir tampak Kolonel Infanteri Parsaoran Sirait, S.A.P., M.M., Kasrem 133/Nani Wartabone, bersama Letnan Kolonel Arh Roma Laksana Yudha, S.A.P., M.Sos., Dandim 1315/Kabupaten Gorontalo. Keduanya menjadi sosok sentral dalam pembukaan kegiatan yang sarat makna ini.
Deretan pejabat daerah dan aparat penegak hukum turut hadir, mulai dari Kapolres Gorontalo AKBP Ki Ide Bagus Tri, S.I.K., Kepala Kejaksaan Negeri Gorontalo Abvianto Saefulloh, S.H., M.H., hingga Ketua DPRD Kabupaten Gorontalo Zulfikar Y. Usira, S.E.. Kehadiran mereka menandakan bahwa TMMD bukan hanya kegiatan TNI semata, melainkan kolaborasi lintas lembaga untuk satu tujuan besar: membangun desa dan meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Tidak hanya itu, jajaran perwira TNI lainnya juga turut ambil bagian, seperti Mayor Infanteri Reinhard J. Lahia (Pasi Ops Kodim 1304/Gorontalo), Kapten Laut (P) Eko Purwono (mewakili Danlanal), Kapten Infanteri Supriono (mewakili Danyonif 712/Storm), serta Kapten Leg Adi Prasetyo (mewakili Dansatradar). Sementara itu, di barisan tamu sipil tampak Ferawati Abdjul, S.Hi. mewakili Kalapas Perempuan dan Muhtar Potutu selaku Camat Telaga Biru. Semua hadir dalam satu pandangan yang sama: memperkuat sinergi demi kemajuan masyarakat desa.
Kemeriahan terasa semakin lengkap dengan kehadiran para Kasi Korem 133/Nani Wartabone, Kabalak Aju, pimpinan OPD, serta masyarakat sekitar. Mereka tak hanya datang untuk menyaksikan acara, tetapi juga menjadi bagian dari semangat kebersamaan yang mengiringi program TMMD ini. Bazar murah yang digelar bersamaan seakan menjadi hadiah kecil bagi masyarakat, memperlihatkan kepedulian nyata TNI terhadap kebutuhan warga.
Pelaksanaan TMMD Ke-126 Tahun 2025 dijadwalkan berlangsung selama sebulan penuh, mulai 8 Oktober hingga 6 November 2025.
Dalam kurun waktu itu, berbagai kegiatan pembangunan fisik dan non-fisik akan dilakukan, mulai dari pembukaan akses jalan, renovasi fasilitas umum, hingga penyuluhan bagi masyarakat. Semua diarahkan untuk mempercepat pembangunan di pedesaan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara merata.
Namun, lebih dari sekadar pembangunan fisik, TMMD sejatinya membawa makna yang lebih dalam.
Di balik deru alat berat dan keringat para prajurit, tersimpan semangat untuk mempererat hubungan antara TNI dan rakyat. Seperti yang sering ditegaskan oleh Dandim 1315/Kabupaten Gorontalo Letkol Arh Roma Laksana Yudha, bahwa TMMD adalah wujud nyata dari kemanunggalan TNI dengan masyarakat, serta cerminan gotong royong yang menjadi jati diri bangsa Indonesia.
Melalui TMMD Ke-126, semangat itu kembali menyala. Desa-desa yang sebelumnya tertinggal kini mendapatkan harapan baru. Jalan-jalan dibuka, fasilitas diperbaiki, dan kesadaran masyarakat untuk ikut berperan dalam pembangunan pun semakin tumbuh.
Program ini menjadi bukti bahwa pembangunan bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi hasil dari kerja sama semua pihak yang memiliki tujuan sama: mewujudkan desa yang maju, mandiri, dan sejahtera.
Dan pada akhirnya, TMMD bukan sekadar kegiatan tahunan. Ia adalah bentuk nyata kehadiran negara di tengah masyarakat, membangun dari bawah, bersama rakyat, dan untuk rakyat.
Suara tawa anak-anak, sapaan hangat warga, dan derap langkah prajurit TNI menjadi harmoni indah yang menggambarkan makna sejati dari kemanunggalan TNI dan rakyat, satu tekad, satu langkah menuju Indonesia yang lebih kuat dan sejahtera.
