Limboto Barat, 3 Oktober 2025 – Aula Kantor Desa Huidu Utara. Sejak pukul 14.00 Wita, para tokoh masyarakat, perangkat desa, hingga perwakilan Babinsa berkumpul untuk satu tujuan penting: membahas sekaligus mengesahkan Rencana Kerja Pemerintah Desa Tahun 2026 serta menyusun daftar usulan RKP Desa Tahun 2027.
Musyawarah desa ini menjadi wadah resmi bagi warga dalam menyalurkan aspirasi sekaligus meneguhkan komitmen bersama untuk membangun desa. Hadir dalam forum ini Sekretaris Kecamatan Limboto Barat Rahman U. Menu, S.IP., M.Si., Kepala Desa Huidu Utara Warner S. Taeb, Ketua BPD Nurmat Djou, Ketua LPM Matris Dasmin, Pendamping Desa Iwindrawati Moha, serta jajaran anggota BPD, kepala dusun, Linmas, dan masyarakat desa sekitar 38 orang. Dari unsur TNI, turut hadir Babinsa Koramil 1315-02/Limboto Kopda Dischy Setiawan yang senantiasa mendukung setiap agenda pembangunan di desa binaannya.
Acara diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, dilanjutkan dengan doa bersama sebagai bentuk rasa syukur dan harapan agar musyawarah berjalan lancar. Ketua BPD kemudian membuka secara resmi jalannya musyawarah. Suasana berlangsung tertib dan penuh kekeluargaan, mencerminkan semangat gotong royong yang menjadi ciri khas masyarakat desa.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Huidu Utara Warner S. Taeb menegaskan bahwa RKP Desa merupakan dokumen penting yang menjadi pedoman dalam pelaksanaan pembangunan setahun ke depan. Ia menekankan pentingnya keterlibatan masyarakat agar program yang dijalankan benar-benar sesuai dengan kebutuhan dan aspirasi warga.
Sementara itu, Sekretaris Kecamatan Limboto Barat Rahman U. Menu, S.IP., M.Si., yang turut memberikan sambutan, mengapresiasi langkah Pemerintah Desa Huidu Utara yang konsisten melibatkan seluruh unsur masyarakat dalam penyusunan RKP Desa. Menurutnya, musyawarah desa adalah wujud nyata demokrasi di tingkat lokal yang sejalan dengan semangat pembangunan partisipatif.
Babinsa Koramil 1315-02/Limboto Kopda Dischy Setiawan juga memberikan dukungan penuh terhadap jalannya musyawarah. Kehadirannya menjadi simbol sinergi antara TNI dan masyarakat dalam membangun desa. Ia berharap, hasil musyawarah dapat diimplementasikan dengan baik sehingga benar-benar membawa manfaat bagi warga.
Rangkaian acara kemudian berlanjut dengan penyampaian laporan pelaksanaan kegiatan pembangunan desa yang telah berjalan. Diskusi hangat pun tercipta, di mana masyarakat menyampaikan berbagai usulan, mulai dari pembangunan infrastruktur dasar, peningkatan pelayanan sosial, hingga pemberdayaan ekonomi masyarakat. Semua aspirasi tersebut dirangkum dan disepakati sebagai bagian dari daftar usulan RKP Desa Tahun 2027.
Setelah melalui pembahasan yang mendalam, musyawarah desa akhirnya menyepakati pengesahan RKP Desa Tahun 2026. Keputusan tersebut ditandai dengan kesepakatan bersama seluruh pihak yang hadir. Dengan selesainya agenda ini, Desa Huidu Utara kini memiliki arah pembangunan yang lebih jelas untuk tahun mendatang.
Tepat pukul 16.10 Wita, musyawarah desa resmi ditutup. Seluruh rangkaian kegiatan berjalan aman, tertib, dan penuh kebersamaan. Musyawarah ini bukan sekadar forum formalitas, melainkan momentum penting yang menunjukkan semangat persatuan masyarakat Huidu Utara dalam menentukan arah pembangunan desanya.
