Telaga Biru, 3 Oktober 2025 – Suasana khidmat mewarnai Masjid Baitul Makmur Desa Pilohayanga, Kecamatan Telaga, Kabupaten Gorontalo pada Jumat pagi. Sejak pukul 07.00 Wita, jamaah dari berbagai kalangan mulai memadati masjid untuk mengikuti kegiatan Ceramah Agama dan Doa Untuk Negeriku Indonesia. Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi masyarakat, ASN, dan aparat pemerintah dalam memperkuat nilai spiritual sekaligus meneguhkan rasa cinta terhadap tanah air.
Kehadiran Serda Gufran Lakahia, Babinsa Koramil 1315-01/Telaga Biru, turut memberi warna dalam kegiatan tersebut. Kehadiran Babinsa di tengah masyarakat bukan sekadar bentuk dukungan, melainkan juga menjadi simbol kemanunggalan TNI dengan rakyat. Ia hadir bersama sejumlah tokoh penting, di antaranya Sekretaris Camat Telaga Hasyim Olii, S.Pd., penceramah Ustadz Rustam Yahya, S.Pd., para kepala desa se-Kecamatan Telaga, aparat desa, serta ibu-ibu Majelis Taklim Baitul Makmur.
Acara dimulai dengan pembukaan yang disusul sambutan Camat Telaga. Suasana semakin syahdu ketika lantunan ayat suci Al-Qur’an berkumandang, mengantarkan jamaah pada suasana batin yang penuh ketenangan. Ustadz Rustam Yahya, S.Pd., kemudian memberikan ceramah agama yang menekankan pentingnya memperkuat keimanan, menjaga persatuan, serta senantiasa mendoakan bangsa agar tetap dalam lindungan Allah SWT.
Setelah ceramah, kegiatan dilanjutkan dengan zikir dan doa bersama. Ratusan jamaah larut dalam kekhusyukan, memanjatkan doa untuk keselamatan negeri, kesejahteraan masyarakat, dan kedamaian bangsa Indonesia. Lantunan doa itu terasa menggetarkan, mencerminkan kesatuan hati masyarakat Telaga dalam menjaga nilai-nilai religius dan kebangsaan.
Kegiatan ini tidak hanya sekadar acara keagamaan, tetapi juga sarana mempererat silaturahmi antarwarga, ASN, aparat pemerintah, dan TNI. Momen kebersamaan tersebut diakhiri dengan ramah tamah yang menumbuhkan keakraban serta memperkuat hubungan sosial di tengah masyarakat.
Pelaksanaan Ceramah Agama dan Doa Untuk Negeriku Indonesia adalah untuk meningkatkan iman dan takwa seluruh ASN, pegawai, tenaga kontrak, serta masyarakat pada umumnya. Selain itu, kegiatan ini diharapkan mampu memperkuat potensi spiritual, sehingga setiap individu semakin dekat kepada Allah SWT sekaligus memiliki semangat dalam mengabdi kepada bangsa dan negara.
Sekitar pukul 09.00 Wita, rangkaian kegiatan berakhir dengan tertib, aman, dan lancar. Masyarakat pulang dengan hati tenang, membawa pesan spiritual sekaligus semangat kebersamaan untuk terus menjaga persatuan dan menguatkan doa demi Indonesia yang lebih baik.
