Telaga Biru, 27 September 2025 – Koramil 1315-01/Telaga terus menunjukkan perannya sebagai garda terdepan TNI AD dalam menjaga keamanan wilayah di tingkat kecamatan. Melalui pelaksanaan Pembinaan Teritorial (Binter), Koramil tidak hanya mempersiapkan wilayah sebagai pertahanan darat, tetapi juga menanamkan rasa aman di tengah masyarakat. Patroli malam menjadi salah satu wujud nyata Binter, di mana aparat TNI hadir langsung di lapangan untuk memastikan stabilitas tetap terjaga.
Sabtu malam, 27 September 2025, halaman Koramil 1315-01/Telaga Biru menjadi titik kumpul pasukan kecil yang dipimpin Serda Sahruli Harun. Tiga prajurit TNI, dua anggota Linmas, serta seorang tokoh agama bersatu dalam apel pengecekan. Meski jumlahnya tak banyak, sinergi dan semangat yang terbangun menegaskan bahwa keamanan bukanlah tugas satu pihak saja, melainkan tanggung jawab bersama.
Kegiatan ini dilaksanakan bukan tanpa alasan. Perkembangan situasi sosial masyarakat yang dinamis seringkali menimbulkan potensi gangguan, mulai dari kerawanan kriminalitas hingga ancaman terhadap fasilitas umum. Patroli malam dipandang penting sebagai langkah preventif agar setiap titik vital tetap aman, sekaligus menumbuhkan rasa tenang di kalangan warga.
Setelah apel, tim patroli bergerak dengan rute yang telah ditentukan. Suasana malam yang lengang tak menyurutkan kewaspadaan mereka. Setiap langkah penuh kehati-hatian, menyusuri jalanan desa, menyapa warga yang masih beraktivitas, hingga memantau kondisi objek-objek vital. Dengan cara sederhana namun efektif, patroli ini menjadi bukti bahwa TNI selalu hadir menjaga rakyatnya.
Patroli kali ini menyasar lokasi-lokasi strategis. BRI Unit Tuladenggi sebagai pusat ekonomi, R&B Desa Tinelo yang menjadi titik keramaian, Pertamina Desa Timuato sebagai penyedia energi, hingga Omart Desa Pentadio Timur yang melayani kebutuhan masyarakat. Semua titik tersebut diperiksa dengan teliti, memastikan tidak ada potensi gangguan yang mengancam keamanan masyarakat.
Rute patroli dimulai dari Desa Tuladenggi, kemudian menuju Desa Tinelo, dilanjutkan ke Desa Timuato, dan berakhir di Desa Pentadio Timur. Saat ditemui awak media, Danramil 1315-01/Telaga, Kapten Inf (nama disesuaikan) menegaskan bahwa patroli merupakan bentuk tanggung jawab moral dan kewilayahan. “Patroli malam adalah bukti bahwa TNI tidak pernah tidur untuk rakyat. Kami hadir tidak hanya untuk mencegah tindak kejahatan, tetapi juga untuk membangun kedekatan dengan masyarakat agar keamanan selalu terjaga,” ujarnya.
Dari rangkaian kegiatan ini terlihat jelas bahwa patroli bukan sekadar rutinitas, melainkan sarana memperkuat kemanunggalan TNI dengan rakyat. Sinergi yang terbangun antara prajurit, Linmas, dan tokoh agama menjadi bukti bahwa keamanan tercipta dari kolaborasi. Keamanan wilayah adalah hasil kerja bersama yang berawal dari kepedulian.
Patroli malam Koramil 1315-01/Telaga Biru berakhir pada pukul 21.00 Wita dengan aman dan lancar. Lampu jalan yang menyala di sepanjang rute patroli menjadi saksi bisu kebersamaan aparat dengan masyarakat. Dari tingkat desa, rasa damai dirajut, memberi harapan bahwa dengan kebersamaan, ketenangan dan ketahanan wilayah akan terus terjaga.
